Ribuan Warga Subang Meriahkan Pawai Obor 1 Muharram 1447 H
Bupati Subang Reynaldi Putra Andita Membuka Pawai Obor bertajuk Ngabangun Bareng Rakyat (Ngabret), pada Selasa malam (25/6/2025). ZAENAL ABIDIN PASUNDAN EKSPRES
SUBANG – Dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah, Pemerintah Kabupaten Subang menggelar Pawai Obor bertajuk Ngabangun Bareng Rakyat (Ngabret) pada Selasa malam, 25 Juni 2025. Kegiatan yang dipusatkan di Masjid Al-Musabaqoh Subang ini dibuka secara resmi oleh Bupati Subang, Reynaldi Putra Andita.
Ribuan warga dari berbagai kalangan terlihat antusias mengikuti pawai yang menyusuri sejumlah jalan protokol di Kota Subang. Peserta pawai berasal dari pelajar, santri, organisasi kemasyarakatan, hingga aparatur sipil negara. Mereka membawa obor sebagai simbol semangat kebersamaan dan nilai-nilai keagamaan.
Pawai obor ini menjadi wujud semangat baru dan refleksi perjalanan spiritual umat Islam dalam menyambut tahun yang lebih baik. Sepanjang rute pawai, peserta mengumandangkan takbir dan salawat, menciptakan suasana religius dan meriah.
Dalam sambutannya, Bupati Reynaldi menegaskan bahwa Tahun Baru Islam bukan sekadar momen seremonial, melainkan saat yang tepat untuk introspeksi dan meningkatkan kualitas diri sebagai umat Islam.
BACA JUGA: SD IT Bhaskara Subang Gelar Pelepasan Kelas 6 dan Kenaikan Kelas Sekaligus Pentas Seni 2025
"Hijrahnya Rasulullah SAW dari Mekkah ke Madinah bukan sekadar perpindahan fisik, melainkan simbol perubahan, perjuangan, dan tekad dalam membangun masyarakat yang adil dan religius," ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya menanamkan nilai-nilai Islam kepada generasi muda agar tidak hanya memahami Islam secara seremonial, tetapi juga mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Selaras dengan semangat hijrah, Pemerintah Kabupaten Subang berkomitmen mewujudkan Subang yang unggul, maju, dan kompetitif melalui pembangunan berkelanjutan menuju masyarakat yang adil, sejahtera, demokratis, dan religius.
Bupati Reynaldi turut menyampaikan bahwa pawai obor menjadi simbol semangat keislaman dan kebersamaan yang harus senantiasa dijaga serta dijadikan pijakan dalam pembangunan daerah.
BACA JUGA: Subang Ngabret Nyah Ka Indung, Dinkes Subang Bantu Lansia di Pagaden
Suasana sepanjang rute pawai tampak semarak. Warga memadati trotoar, menyambut para peserta dengan antusias. Kehadiran anak-anak yang turut membawa obor kecil menambah keceriaan dan kekhidmatan acara malam itu.
Selain sebagai ekspresi budaya dan keagamaan, kegiatan ini menjadi ajang mempererat ukhuwah islamiyah serta memperkuat ikatan sosial di antara masyarakat Subang dalam semangat kebersamaan. (znl)
