PasundanEkspres - Mediatek resmi meluncurkan chip system on a chip (SoC) terbarunya, yaitu Dimensity 9400+ yang menjadi penerus dari Dimensity 9400. Lantas, apa saja peningkatan yang ditawarkan?
Dari sisi spesifikasi, peningkatan antara Dimensity 9400+ dengan 9400 tergolong kecil. Salah satu contohnya adalah peningkatan pada satu core Cortex-X925 yang kini memiliki kecepatan 3,73GHz, naik dari sebelumnya 3,63GHz.
Dimensity 9400+ membawa fitur All Big Core, dengan satu inti Arm Cortex-X925 yang berjalan hingga 3,73GHz, serta dikombinasikan dengan 3 inti Cortex-X4 dan 4 inti Cortex-A720. Susunan inti ini dirancang untuk meningkatkan performa single-threaded dan multithreaded, memberikan pengalaman Android UX yang optimal.
Meski begitu, Mediatek menjanjikan bahwa Dimensity 9400+ memiliki peningkatan dalam performa AI dibanding pendahulunya. Chip ini telah mendukung model bahasa besar atau Large Language Models (LLM) generasi terbaru.
“Mediatek Dimensity 9400+ akan menghadirkan pengalaman AI yang lebih inovatif dan sangat personal pada perangkat. Selain itu, peningkatan kinerja secara keseluruhan memastikan perangkat Anda dapat menjalankan banyak tugas secara lancar,” ujar JC Hsu, Corporate Senior Vice President di Mediatek, dalam pernyataan yang dikutip dari detikINET, Selasa (15/4/2025).
Ditenagai oleh Mediatek NPU 890, Dimensity 9400+ mendukung berbagai LLM di banyak wilayah global. Chip ini juga kompatibel dengan teknologi Mixture-of-Experts (MoE), Multi-Head Latent Attention (MLA), Multi-Token Prediction (MTP), serta Inferensi FP8 dengan kemampuan penalaran yang lebih cepat.
Selain itu, 9400+ juga menghadirkan performa AI agen yang 20 persen lebih cepat melalui fitur Speculative Decoding+ (SpD+). Tak hanya itu, hadir pula Dimensity Agentic AI Engine (DAE) yang terintegrasi, memberikan kemudahan bagi pengembang dalam mengubah aplikasi AI konvensional menjadi aplikasi AI agen canggih.
Adapun fitur tambahan lain dari Dimensity 9400+ antara lain:
• Meningkatkan konektivitas Bluetooth langsung antar smartphone hingga jarak 10 km, atau 6,6 kali lebih jauh dibanding Dimensity 9400 sebelumnya.
• Mendukung konektivitas satelit BeiDou dengan Time to First Fix (TTTF) 30 persen lebih cepat, bahkan tanpa koneksi seluler.
• Dukungan Wi-Fi 7 dengan tri-band concurrency dan lima aliran data.
• MediaTek Xtra Range 3.0 yang memperluas jangkauan Wi-Fi hingga 30 meter lebih jauh.
• Fitur 5G/4G Dual SIM Dual Active, serta Dual Data untuk fleksibilitas pengguna.
Chip ini juga menyematkan GPU Arm Immortalis-G925 dengan 12 core, memberikan pengalaman visual gaming tingkat PC ke perangkat mobile, termasuk dukungan Opacity Micromap (OMM) untuk menghadirkan efek visual yang lebih nyata.
Dengan teknologi ini, elemen-elemen dalam game—seperti vegetasi, rambut, dan bulu—akan tampil lebih hidup dan mendalam tanpa mengorbankan performa. GPU bertenaga dari 9400+ ini juga memastikan kecepatan gameplay tetap maksimal sehingga pengguna dapat bermain dalam waktu lama tanpa mengalami lag.
Tak hanya itu, Dimensity 9400+ juga dilengkapi frame rate converter terbaru 2.0+ (MFRC 2.0+), hasil kolaborasi dengan pengembang game, yang mampu menggandakan FPS efektif serta meningkatkan efisiensi daya hingga 40 persen saat MFRC diaktifkan.
Sementara itu, dukungan kamera hadir lewat Mediatek Imagiq 1090 yang memungkinkan perekaman video HDR di seluruh rentang zoom, memberikan hasil gambar jarak jauh yang lebih sempurna. Teknologi Smooth Zoom dari Mediatek turut memudahkan pengguna dalam menangkap subjek yang bergerak secara halus, serta memungkinkan isolasi gambar dan audio secara presisi dalam setiap adegan.