Melihat Rangkaian Perayaan Hari Raya Galungan yang Sakral dan Sarat akan Makna

Rangkaian Hari Raya Galungan. (Sumber Foto: Screenshot via Borobudur News/dok. istimewa)
10. Ulihan
Dirayakan pada Minggu Wage wuku Kuningan, Ulihan menandai kembalinya leluhur ke kahyangan setelah memberikan berkah selama Galungan sekaligus melakukan persembahyangan sebagai ungkapan rasa syukur.
11. Pemacekan Agung
Pemacekan Agung, yang dirayakan pada Senin Kliwon wuku Kuningan, mengingatkan umat Hindu untuk tetap teguh dalam iman setelah Galungan.
12. Hari Kuningan
Sepuluh hari setelah Galungan, Hari Kuningan dirayakan dengan persembahan khusus dan sembahyang sebelum tengah hari, mengingat saat itu para dewa kembali ke kahyangan.
13. Hari Pegat Wakan
Sebagai penutup rangkaian, Hari Pegat Wakan dirayakan dengan mencabut penjor dan membakarnya.
Abunya ditanam di pekarangan sebagai simbol penutupan perayaan Galungan dan Kuningan.
Setiap tahap dalam perayaan Galungan mengandung pesan spiritual dan mengingatkan umat Hindu untuk selalu berpegang pada dharma dalam kehidupan sehari-hari.
(pm)