Polisi Gagalkan Tawuran Pelajar di Purwakarta, 12 Siswa Diamankan

Anggota Mapolsek Sukasari Polres Purwakarta mengamankan 12 orang Siswa yang diduga hendak melakukan tawuran antar pelajar, Rabu, 23 Juli 2025.(Maldiansyah/Pasundan Ekspres)
PURWAKARTA — Aksi tawuran antarpelajar berhasil digagalkan oleh petugas piket Mapolsek Sukasari Polres Purwakarta, pada Selasa sore, 22 Juli 2025, di wilayah Parung Gombong, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta.
Tawuran tersebut melibatkan siswa dari dua SMK swasta berbeda yang berada di wilayah Kabupaten Purwakarta.
Kapolres Purwakarta, AKBP I Dewa Putu Gede Anom Danujaya, melalui Kasi Humas AKP Enjang Sukandi, mengungkapkan bahwa penggagalan tawuran bermula dari laporan masyarakat mengenai aktivitas mencurigakan sejumlah pelajar yang diduga hendak bentrok.
“Begitu mendapat laporan, petugas langsung bergerak ke lokasi dan menemukan sekelompok pelajar dari dua SMK berbeda yang hendak melakukan tawuran,” ujar Enjang pada Rabu, 23 Juli 2025.
BACA JUGA: Polres Tangkap 8 Tersangka dari 6 Kasus Penyalahgunaan Narkoba
Sebanyak 12 pelajar berhasil diamankan oleh petugas saat mencoba melarikan diri dari lokasi bentrokan. Dalam pemeriksaan, ditemukan sejumlah senjata tajam yang diduga akan digunakan dalam aksi tersebut.
“Seluruh pelajar beserta barang bukti langsung diamankan ke Mako Brimob Resimen Pelopor untuk pendataan awal,” jelas Enjang.
Selanjutnya, penanganan kasus ini dilimpahkan ke Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Purwakarta untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Kami akan tindak tegas pelajar yang membawa senjata tajam dan terlibat dalam aksi tawuran. Tidak ada toleransi terhadap aksi brutal semacam ini,” tegasnya.
Enjang juga mengimbau agar pihak sekolah dan orang tua lebih aktif melakukan pembinaan terhadap anak-anak mereka agar tidak terlibat dalam tindakan berbahaya.
“Kami mengajak sekolah dan orang tua untuk mengawasi serta membina perilaku pelajar. Jika tidak kita jaga dengan baik, masa depan generasi muda bisa rusak karena hal-hal seperti ini,” tambahnya.
Polres Purwakarta memastikan akan terus meningkatkan patroli serta menggalang kerja sama dengan lembaga pendidikan guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang.(mas/ded)