Menelusuri Rumah Sejarah Kalijati Subang: Tempat Penyerahan Belanda kepada Jepang Pada Tahun 1942

Menelusuri Rumah Sejarah Kalijati Subang: Tempat Penyerahan Belanda kepada Jepang Pada Tahun 1942

Menelusuri Rumah Sejarah Kalijati Subang: Tempat Penyerahan Belanda kepada Jepang Pada Tahun 1942

  • Meja perundingan kayu jati besar lengkap dengan kursi—tempat delegasi Jepang dan Belanda duduk berunding.
  • Foto, dokumen asli Perjanjian Kalijati (13 pasal), serta pedang dan jam dinding peninggalan era kolonial.
  • Perabotan asli rumah dinas: ranjang, lemari, peralatan makan, perlengkapan mandi (shower dan toilet jongkok).

3. Fasilitas pendukung meliputi area parkir, toilet, mushola, spot foto, dan penginapan ringan bagi pengunjung.

 

Lokasi dan Akses

Tepat berada dalam Komplek Lanud Suryadarma, Desa Kalijati Barat, Subang, Jawa Barat.

Akses dari pusat Subang: ±16 km atau ≈30 menit via Jalan Dawuan–Subang–Kalijati.

Dari Jakarta, tempuhannya sekitar 170 km (2½ jam) melalui Tol Cikampek, keluar di SR Sadang.

 

Pentingnya Rumah Sejarah

1. Situs Sejarah Nasional

  • Menandai momen penting dalam sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia, penyerahan Belanda ke Jepang merupakan titik balik besar.

2. Edukasi Visual dan Emosional

  • Benda autentik dan ruang bersejarah hidup memungkinkan pengunjung merasakan langsung suasana masa itu—dengan pemandu museum seperti Andan Fitriah yang memberikan narasi kontekstual.

3. Pelestarian Cagar Budaya

  • Dirawat secara ketat, bangunan, artefak, dan dokumen tetap asli. Ada nota kesepahaman (MoU) antara Lanud dan Pemda Subang untuk menjaga fungsionalitas dan orisinalitas bangunan.

4. Wisata Edukatif & Nasionalisme

  • Banyak pelajar dan mahasiswa mengunjungi museum ini untuk memperdalam pemahaman sejarah. Bangunan peninggalan kolonial yang tahan waktu juga menarik wisatawan Belanda maupun Jepang.

 


Berita Terkini