Bus Hantam Truk di Tol Cipularang, 1 Tewas 6 Luka-luka

Bus Hantam Truk di Tol Cipularang, 1 Tewas 6 Luka-luka

Kondisi bangkai bus yang terlibat tabrakan dengan truk tangki di ruas Tol Cipularang Km 72 tampak rusak parah. ADAM SUMARTO/PASUNDAN EKSPRES

 

PURWAKARTA-Kecelakaan terjadi di ruas Tol Cipularang KM 72 arah Jakarta, tepatnya di wilayah Kecamatan Babakancikao, Kabupaten Purwakarta, Jumat (11/7) sekitar pukul 01.00 dini hari.

Kecelakaan itu melibatkan sebuah bus penumpang jurusan Sumedang - Jakarta dengan pelat nomor Z 7532 CN. Bus menabrak bagian belakang truk tangki bermuatan tetes tebu bernomor B 9988 MU.

Akibat tabrakan tersebut, seorang kernet bus meninggal dunia di lokasi kejadian, sementara sopir dan lima penumpang lainnya mengalami luka ringan. 

BACA JUGA: Ruas Jalan Dangdeur-Cidahu Rampung, Tak Ada Hambatan Pengendara Melaju Lancar

Sopir bus terjepit di kursi kemudi dan berhasil dievakuasi setelah lebih dari satu jam dilakukan proses evakuasi oleh tim gabungan.

Kepala Induk Tol Cipularang, Kompol Djoko Prihantono mengatakan, kecelakaan diduga akibat bus kehilangan kendali dan menghantam bagian belakang truk yang sedang melaju pelan.

“Korban meninggal adalah kernet bus. Sopir dan lima penumpang lainnya dilarikan ke RS Abdul Radjak Purwakarta,” kata Djoko saat dikonfirmasi.

Dari hasil identifikasi, korban tewas diketahui bernama Deddi Supriadi, kondektur resmi dari Perusahaan Otobus (PO) MGI. Identitas korban tercatat masih aktif hingga 30 November 2025.

BACA JUGA: Oknum PNS di Subang Edarkan Sabu, Begini Modusnya

Sementara itu, pengemudi truk tangki, Dadan, mengungkapkan bahwa truknya tidak dalam kondisi berhenti, melainkan sedang berjalan pelan mengikuti arus lalu lintas karena ada perbaikan jalan.

“Saya kira ban pecah, ternyata ditabrak dari belakang. Kami memang sedang jalan pelan, bukan berhenti di bahu jalan,” kata Dadan kepada wartawan.

Kendaraan yang terlibat telah dievakuasi ke pool derek Jatiluhur. Kasus ini kini ditangani Unit Laka Polres Purwakarta untuk proses penyelidikan lebih lanjut.(add)


Berita Terkini