Gadai Kartu Jamsostek? Ini 7 Tempat Terbaik yang Aman & Terdaftar Resmi

Gadai Kartu Jamsostek? Ini 7 Tempat Terbaik yang Aman & Terdaftar Resmi
Buat yang butuh dana besar seperti KPR atau renovasi rumah, BPJS Ketenagakerjaan menawarkan jalur pembiayaan (seperti KPR dan PRP) lewat bank penyalur seperti BNI, Mandiri, atau BTN. Persyaratannya minimal 1 tahun kepesertaan dan saldo JHT yang eligible (mencakup JHT, JKK, JKM).
Manfaatnya sangat terasa kalau butuh hingga plafon puluhan juta atau ratusan juta. Tenornya panjang—hingga 30 tahun untuk KPR—dengan bunga bersaing.
3. Koperasi & BPR Mitra Resmi
Beberapa koperasi pekerja atau BPR yang sudah terdaftar kadang menawarkan pinjaman berbasis saldo BPJamsostek. Misalnya, BPR Supra Artapersada punya produk KOPi II yang memungkinkan pinjaman sampai Rp 20 juta dengan jaminan kartu dan print saldo JHT. Namun, ini bukan layanan nasional, melainkan inisiatif lokal.
Kalau mencari Tempat gadai kartu Jamsostek non-bank, pastikan lembaganya teregulasi, tercatat resmi sebagai mitra, dan tidak memungut biaya yang mencurigakan.
4. Kantor BPJS Ketenagakerjaan + Bank Partner
Cara tradisional: kunjungi langsung kantor BPJS Ketenagakerjaan setempat. Petugas akan bantu mengurus surat rekomendasi klaim sebagian (10% atau 30%), lalu kamu bawa ke bank partner (BRI, BNI, Mandiri dll) untuk proses pinjaman. Prosedurnya agak panjang—perlu surat dari BPJSTK, dokumen pendukung, dan setting kredit ke bank.
Ini termasuk dalam daftar Tempat gadai kartu Jamsostek, meski butuh jaga waktu dan sabar.
5. Pegadaian? Bukan, Meski Bisa Melayani Transaksi BPJS
Meski Pegadaian kini bisa bantu daftar BPJS Ketenagakerjaan dan bayar iuran, tapi mereka tidak menerima saldo JHT sebagai jaminan pinjaman. Fokusnya pada produk gadai emas, elektronik, dan lain-lain. Jadi, Tempat gadai kartu Jamsostek bukan Pegadaian.
Perbandingan Untuk Kamu
Lembaga | Plafon Pinjaman | Tenor / Lama Cicilan | Cara Pengajuan |
---|---|---|---|
JMO → Dana Siaga (BRI/Bank Raya) | Rp. 0,5–25 juta | Max 18 bulan | Lewat aplikasi JMO saja |
Bank (KPR/PRP) | Rp. 150–500 juta | 15–30 tahun | Surat rekomendasi + dokumen & bank |
BPR/Koperasi | Rp. 20 juta | Beberapa tahun sesuai BPR | Kartu Jamsostek + print saldo |
Kantor BPJSTK + Bank partner | Sesuai saldo & bank | Menyesuaikan kebutuhan | Datang ke kantor BPJS + ke bank |