Agak Laen 2 Siap Tayang, Imajinari Gandeng Studio Korea untuk Adaptasi Internasional

Agak Laen 2 Siap Tayang, Imajinari Gandeng Studio Korea untuk Adaptasi Internasional

agak laen 2

PASUNDAN EKSPRES - Setelah sukses besar dengan film Agak Laen, rumah produksi Imajinari resmi mengumumkan kelanjutan kisahnya lewat Agak Laen 2.

Sekuel yang telah lama dinantikan ini dijadwalkan tayang dalam waktu dekat, menawarkan cerita baru yang lebih segar, penuh komedi, serta kejutan yang tak terduga.

Masih menghadirkan empat komika sebagai pemeran utama, film ini melanjutkan kisah kocak para penjaga rumah hantu.

Dalam sekuelnya, mereka akan menghadapi tantangan yang lebih kacau dan mendebarkan, dengan latar cerita dan karakter baru yang unik.

BACA JUGA: Jadwal Film Bioskop Subang Hari Senin, 9 Juni 2025! Siap-Siap Nonton Film Seru!

Sutradara Muhadkly Acho mengungkapkan bahwa Agak Laen 2 tidak hanya mengandalkan komedi, tetapi juga menyisipkan unsur misteri dan drama yang lebih kuat.

Ia menyebutkan bahwa sekuel ini hadir dengan skenario yang lebih matang dan kualitas produksi yang meningkat signifikan.

Produser Ernest Prakasa dari Imajinari menegaskan bahwa kerja sama dengan rumah produksi Korea Selatan, Barunson E&A—yang dikenal lewat film peraih Oscar Parasite (2019)—bertujuan mengelola hak adaptasi internasional Agak Laen, bukan untuk membuat versi ulang film tersebut di Korea.

"Jadi, jika ada negara lain yang ingin mengadaptasi Agak Laen atau Tinggal Meninggal, maka Barunson akan menjadi pihak yang mengurusnya," jelas Ernest seperti dikutip dari Antara, Kamis (5/6).

BACA JUGA: Sinopsis Drakor Mercy for None, Comeback So Ji Sub di Layar Drama

Barunson akan berperan sebagai agen internasional bagi Imajinari, mengatur potensi kesepakatan remake dengan berbagai studio global.

Meski belum ada tawaran konkret, Ernest menyatakan bahwa jika nantinya ada negara yang berminat, seluruh proses bisnis adaptasinya akan ditangani oleh Barunson.

Terkait aspek kreatif dalam remake, Ernest mengungkapkan bahwa otonomi biasanya dimiliki oleh pihak pengadaptasi. Namun demikian, Imajinari tetap terbuka untuk terlibat jika dibutuhkan, terutama dalam elemen cerita yang bersifat fundamental.

Film Agak Laen, yang dirilis pada 2024, sukses menembus box office dengan jumlah penonton lebih dari 9,1 juta orang.

Sementara itu, film terbaru Imajinari, Tinggal Meninggal, yang diproduseri Ernest Prakasa dan Dipa Andika, dijadwalkan tayang serentak di bioskop seluruh Indonesia mulai 14 Agustus mendatang.

Langkah Barunson dalam menangani hak remake Agak Laen menjadi bagian dari strategi ekspansi mereka di pasar Asia Tenggara, termasuk Indonesia yang kini dianggap sebagai pasar industri film yang berkembang pesat.

Selain Imajinari, Barunson juga tercatat menjalin kerja sama dengan beberapa rumah produksi Indonesia lainnya, salah satunya Miles Films untuk proyek film musikal Rangga & Cinta.

“Kami melihat Imajinari sebagai studio yang piawai dalam menyampaikan kisah-kisah relevan tentang keluarga, cinta, dan relasi antar manusia, dengan cara yang segar dan menghibur,” ujar Yoonhee Choi, CEO Barunson E&A, seperti dikutip dari Variety.


Berita Terkini