Pasar Desa Tingkatkan Ekonomi Rakyat, DPMD Karawang Dorong Pemdes Tingkatkan Pengelolaan

PUSAT PEREKONOMIAN: Pasar desa menjadi pusat perekonomian yang manajemennya harus dikelola dengan baik.
KARAWANG-Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Karawang mendorong pemerintah desa (pemdes) agar lebih serius dalam melakukan pengelolaan pasar desa. Langkah ini dinilai penting untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di tingkat desa.
Kepala DPMD Karawang, M. Syaefulloh menyampaikan, pengelolaan pasar desa harus menjadi perhatian serius dari setiap pemerintah desa yang memiliki aset pasar. “Kami mendorong pemerintah desa agar lebih aktif dalam mengelola pasar desa secara baik dan transparan, mengingat pengelolaan pasar desa merupakan tanggung jawab langsung dari pemerintah desa," ujarnya.
Ia mengungkapkan, saat ini terdapat 10 pasar desa yang aktif di wilayah Kabupaten Karawang, yaitu Pasar Duren, Pasar Gempol, Pasar Telagasari, Pasar Cikalong, Pasar Balongsari, Pasar Cikarang, Pasar Tanjungbungin, Pasar Wanasari, Pasar Mulya Sejati, dan Pasar Wanajaya. Pasar-pasar tersebut memiliki potensi besar dalam meningkatkan pendapatan desa maupun kesejahteraan masyarakat.
“Kami sudah melakukan pendataan, sampai hari ini ada 10 pasar desa yang aktif. Pasar desa ini dapat menjadi sumber pendapatan asli desa,” jelasnya.
BACA JUGA: Imigrasi Gandeng Kantor Pos Karawang dan Bentuk Desa Binaan
M. Syaefulloh juga menegaskan, pemdes juga didorong untuk segera melaporkan status pengelolaan keuangan pasar desa masing-masing, termasuk susunan manajemen yang bertanggung jawab dalam operasional pasar.
“Kami minta agar pemdes menyusun laporan pengelolaan keuangan dan menyampaikan struktur manajemen pasar desa agar kami bisa melakukan pembinaan yang tepat,” tegasnya.
Ia menyebutkan, dalam hal pengelolaan retribusi, pasar desa semestinya dikelola langsung oleh pemdes melalui badan usaha milik desa (BUMDes) atau unit pengelola pasar yang ditunjuk.
“Retribusi pasar adalah salah satu sumber pendapatan yang harus dikelola secara akuntabel oleh pemdes,” katanya.
BACA JUGA: Ketua DPRD Karawang Minta Warga Tetap Kibarkan Bendera Merah Putih
DPMD Karawang turut berperan aktif dalam meningkatkan kapasitas pengelolaan pasar desa dengan melakukan pembinaan melalui bimbingan teknis (bimtek) dan workshop. Kegiatan ini, kata dia, mencakup aspek pengelolaan keuangan pasar desa, termasuk peningkatan pendapatan serta efektivitas manajemen pasar agar lebih transparan dan profesional.
"Kami rutin melakukan bimtek dan workshop sebagai bentuk pembinaan agar pengelolaan pasar desa, khususnya dari sisi keuangan dan manajemen, bisa berjalan lebih efektif dan akuntabel," tuturnya.
Ia menambahkan, pasar desa yang dikelola dengan baik akan berdampak langsung pada geliat ekonomi lokal dan bisa menjadi pusat kegiatan ekonomi masyarakat.
“Pasar desa bisa membuka lapangan pekerjaan dan menjadi sarana distribusi hasil pertanian serta produk UMKM lokal,” imbuh M. Syaefulloh.
DPMD berharap ke depan semua pasar desa di Karawang bisa menjadi contoh pengelolaan aset desa yang produktif dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. “Kami ingin pasar desa benar-benar bisa menumbuhkan perekonomian warga dan menjadi kekuatan ekonomi desa,” pungkasnya.(sis/kbe/ery)