Hore! Perbaikan Jalan Cidahu-Gambarsari di Subang Hampir Selesai
Kondisi proses perbaikan ruas Jalan Cidahu-Gambarsari di Kabupaten Subang hampir mencapai tahap penyelesaian.(Zaenal Abidin/Pasundan Ekspres)
SUBANG–Proses perbaikan ruas Jalan Cidahu-Gambarsari di Kabupaten Subang hampir mencapai tahap penyelesaian.
Berdasarkan pantauan Pasundan Ekspres di lapangan, proyek infrastruktur yang telah berlangsung selama beberapa bulan ini menunjukkan progres signifikan dengan kondisi jalan yang kini mulai mulus dan rapi di sebagian besar segmen.
Pekerjaan perbaikan jalan ini merupakan bagian dari program pemeliharaan infrastruktur yang dicanangkan oleh Pemerintah Kabupaten Subang.
Ruas jalan yang menghubungkan Desa Cidahu dan Desa Gambarsari sebelumnya mengalami kerusakan cukup parah, seperti lubang besar, permukaan aspal mengelupas, hingga genangan air saat musim hujan.
BACA JUGA: Disdikbud Subang Dorong Program Reformasi Birokrasi, Siapkan Aplikasi Presensi untuk Kepala Sekolah
Kondisi jalan yang rusak sebelumnya telah lama dikeluhkan oleh masyarakat sekitar. Tak sedikit pengendara, baik roda dua maupun roda empat, mengaku kesulitan saat melintasi jalan tersebut.
Bahkan beberapa kecelakaan kecil sempat terjadi akibat lubang yang sulit terlihat di malam hari.
Namun, sejak perbaikan dimulai beberapa bulan lalu, masyarakat mulai merasakan perubahan positif.
Pemerintah daerah bekerja sama dengan kontraktor lokal memastikan pengerjaan dilakukan sesuai standar teknis yang ditetapkan, dengan fokus pada penguatan pondasi dan pengaspalan ulang.
BACA JUGA: Perjuangan Awin Warga Ciasem Subang Berjuang Melawan Kanker Tulang
Salah seorang warga Gambarsari, Deni (43), menyatakan rasa syukurnya atas hampir selesainya perbaikan jalan.
"Sekarang sudah enak dilewati. Dulu mah motor sering oleng kalau lewat sini, apalagi pas hujan," ujarnya.
Dia berharap jalan ini segera bisa digunakan normal tanpa harus khawatir mengalami kerusakan lagi dalam waktu dekat.
Masyarakat di sepanjang jalur Cidahu-Gambarsari kini menyambut baik proyek ini.
Mereka berharap setelah selesai, pemerintah tetap rutin melakukan perawatan agar jalan tetap dalam kondisi baik.
Deni menakbahkan, bahwa warga sekitar juga meminta agar pengawasan terhadap kendaraan berat yang melintas lebih diperketat agar tidak cepat merusak jalan kembali.
"Maka dengan hampir rampungnya proyek ini, diharapkan konektivitas antar wilayah di Kabupaten Subang semakin membaik, mempermudah mobilitas warga dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, khususnya di sektor pertanian dan perdagangan yang bergantung pada jalur darat ini," pungkasnya.(znl/sep)
