Subang

Warga Kampung Krajan Keluhkan Jalan Rusak, Bupati Subang Janjikan Perbaikan Menyeluruh

Kampung Krajan
Kondisi jalan rusak sudah belasan tahun di Kampung Krajan, Desa Karanghejar, Kecamatan Pabuaran.(Cindy Desita Putri/Pasundan Ekspres)

SUBANG-Warga Kampung Krajan, Desa Karanghegar, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Subang, mengeluhkan kondisi jalan rusak yang sudah belasan tahun tak kunjung diperbaiki.  Jalan tersebut menjadi akses vital bagi aktivitas perekonomian dan pendidikan warga setempat.

Salah satu warga, Singgih mengungkapkan, bahwa jalan di kampungnya sudah sekitar 15 tahun tidak mendapat perhatian dari pemerintah. 

Ia berharap pemerintah daerah segera turun tangan memperbaiki infrastruktur tersebut. "Ini akses penting untuk roda perekonomian dan pendidikan. Kami berharap kepada Bupati Subang agar segera merealisasikan program jalan leucir seperti yang pernah dijanjikan saat masa kampanye," kata Singgih.

Singgih berharap perbaikan jalan bisa segera direalisasikan agar aktivitas mereka dapat berjalan lebih lancar dan aman.

Kepala Desa Karanghegar, Suhwan menyampaikan bahwa jalan tersebut merupakan jalan kabupaten.

Ia juga menyuarakan harapan yang sama kepada Pemerintah Kabupaten agar segera merealisasikan pengecoran sejumlah ruas jalan yang hingga kini belum tersentuh pembangunan. "Beberapa ruas jalan yang menjadi perhatian di antaranya adalah ruas Jalan Pabuaran–Purwadadi sepanjang 835 meter, yang terletak di depan Alfamart Pringkasap Dusun Krajan hingga ujung Jembatan Dusun Dukuh," ungkap Suhwan saat dihubungi Pasundan Ekspres.

Selain itu, lanjutnya, ruas jalan Karanghegar–Panyingkiran Purwadadi sepanjang 215 meter di Dusun Dukuh juga belum diperbaiki. Begitu pula dengan ruas jalan Karanghegar–Kosar Cipeundeuy sepanjang 80 meter dan ruas jalan Karanghegar–Pangkalan Rancabango menuju Kantor Desa Karanghegar sepanjang 225 meter. "Salah satu ruas jalan terpanjang yang belum tersentuh pengecoran adalah jalan dari Dusun Barugbug menuju Pangkalan Rancabango dengan panjang mencapai 3 kilometer. Jalan ini sangat penting sebagai akses penghubung antarwilayah desa," jelasnya.

Suhwan menjelaskan, sebagian ruas jalan tersebut sebenarnya sudah disurvei oleh pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), namun hingga kini belum juga ada tindak lanjut pelaksanaan pengecoran, termasuk jalan di sekitar Dukuh dan Pasar Pringkasap. "Kami berharap Bapak Bupati segera merealisasikan pengecoran jalan-jalan ini,"  ujarnya.

Menanggapi keluhan tersebut, Bupati Subang, Reynaldy Putra Andita, saat ditemui Pasundan Ekspres menyatakan akan segera meninjau langsung kondisi jalan yang dikeluhkan warga. "Pasti tidak ada satu pun jalan kabupaten yang tidak akan tersentuh oleh saya. Seluruh jalan di Kabupaten Subang akan mendapat intervensi untuk dibangun," tegas Reynaldy.

Ia juga meminta masyarakat untuk bersabar dan mendukung program pembangunan jalan yang tengah direncanakan. "Makanya saya minta tolong kepada masyarakat Kabupaten Subang, bantu saya. Jangan khawatir, semua jalan rusak akan tersentuh dan diperbaiki," ujarnya.(cdp/sep)

Terkini Lainnya

Lihat Semua