Nasional

Arab Saudi Berlakukan Aturan Ketat, Menag Imbau Masyarakat Tidak Tergiur ke Tanah Suci Tanpa Visa Haji

Arab Saudi Berlakukan Aturan Ketat, Menag Imbau Masyarakat Tidak Tergiur ke Tanah Suci Tanpa Visa Haji
Menteri Agama Nasaruddin Umar (Foto: website resmi Kemenag)

PASUNDAN EKSPRES - Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengimbau jemaah untuk tidak memaksakan diri ke Arab Saudi tanpa visa haji. 

Menag juga minta jemaah tidak tergiur dengan beragam iming-iming oknum yang menjanjikan saat ini bisa ke Makkah tanpa visa haji.

"Saya mengimbau kepada calon jemaah haji non reguler tidak formal, lebih baik berpikir. Sebab, Saudi Arabia tahun ini super ketat. Super super ketat," tegas Menag Nasaruddin Umar di Makkah, Selasa (29/4), dilansir dari laman resmi Kemenag.

“(Saat ini), Tanpa visa haji tidak boleh masuk Haram. Anda lihat kan memasuki Haram tanpa visa haji tidak boleh. Kalau umrah, saat ini bukan waktunya untuk umrah. Turun dari bus dijemput. Kalau tidak ada visa haji disuruh kembali,” sambung Menag.

Menag menyampaikan saat ini pemerintah Arab Saudi telah memperketat kebijakan terkait ibadah haji pada tahun ini.

Oleh karena itu, ia meminta masyarakat untuk patuh pada peraturan tersebut dan tidak tergiur dengan pergi ke Tanah Suci tanpa visa haji.

“Saya mengimbau kepada seluruh jemaah, mungkin ada yang menjanjikan bisa berhaji (tanpa visa haji), lebih baik menghindari dari pada nanti terlunta-lunta nasibnya di sini. Dioper ke sana ke mari, pesawat mau pulang juga tidak ada lagi, hotel sudah penuh semua, akhirnya terlantar di sini, katanya.

“Tahun lalu beda dengan tahun ini. Sangat super ketat. Jadi lebih baik menghindari kemudaratan yang bisa terjadi. Kita niatnya mencari kepuasan batin malah justru memetik dosa karena mengutuk semuanya orang,” tegasnya lagi.

Kepada jemaah yang diberi kesempatan berangkat haji tahun ini, Menag berpesan agar dapat menjalankan ibadah dengan baik. Sebab, kesempatan untuk kembali menunaikan ibadah haji belum tentu ada.

“Orang yang (tahun ini) dipanggil Allah melalui jemaah haji yang formal ini, bersungguh-sungguhlah dalam melakukan ibadah dengan baik. Sebab, belum tentu bisa berhaji lagi di masa yang akan datang karena harus menunggu 48 tahun,” tandasnya.

Sementara itu, jemaah haji Indonesia mulai masuk asrama haji pada 1 Mei 2025. Kemudian, pada tanggal 2 Mei, jemaah haji Indonesia secara bertahap akan mulai diberangkatkan ke Tanah Suci dari embarkasi masing-masing. (inm)

Terkini Lainnya

Lihat Semua