Headline

TKI asal Kabupaten Subang Meninggal Diduga Korban KDRT

TKI Subang Meninggal
KELUARGA KORBAN: Keluarga TKI korban KDRT saat koordinasi dengan Disnakertrans Subang.

SUBANG-Seorang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Kabupaten Subang, Jawa Barat, dilaporkan meninggal dunia di Malaysia pada 15 April 2025. 

Korban bernama Dewi, warga Desa Mulyasari, Kecamatan Pamanukan, diduga menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) oleh suaminya.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Subang, Rona Mariansyah menyampaikan, pihaknya mendapat informasi dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Malaysia mengenai kematian korban. 

Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, Rona mengatakan, korban mengalami tindak KDRT yang mengakibatkan kematian.

“Korban tinggal bersama suaminya di Malaysia. Kami mendapat informasi dari KBRI bahwa pada 15 April 2025, korban meninggal dunia dan hasil pemeriksaan menunjukkan adanya dugaan KDRT,” ujar Rona.

Jenazah Dewi direncanakan tiba di Indonesia pada tanggal 17 April 2025 melalui Terminal Kargo Bandara Soekarno-Hatta Jakarta, menggunakan maskapai Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH721. 

Sebelum dipulangkan, lanjut Rona, pihak terkait di Malaysia masih melakukan proses verifikasi administratif dan hukum.

Rona menjelaskan bahwa Dewi awalnya berangkat ke Malaysia secara resmi pada tahun 2019. Namun, dalam perjalanannya, ia diketahui kabur dari majikan dan bekerja secara tidak prosedural alias ilegal.

“Atas kejadian ini, kami sangat menyayangkan dan sekaligus menghimbau kepada seluruh masyarakat Subang, khususnya calon tenaga kerja, agar tidak berangkat ke luar negeri secara ilegal,” tegas Rona.

Ia menambahkan bahwa bekerja secara ilegal di luar negeri sangat berisiko dan menyulitkan proses perlindungan hukum jika terjadi masalah.

“Kami dari Disnakertrans siap memfasilitasi dan memberikan informasi kepada masyarakat yang ingin bekerja ke luar negeri secara resmi. Jangan tergoda iming-iming yang menjanjikan, tapi tidak jelas legalitasnya,” tutupnya.(cdp/ysp)

Terkini Lainnya

Lihat Semua